Pratinjau

16 Oct 2012

dampak "energi hijau" pada penggunaan air


Untuk mengurangi gas rumah kaca, dicari sumber energi baru. beberapa orang percaya energi seharusnya didapat dari biomassa-tumbuhan seperti jagung dan tebu yang bisa dijadikan bahan bakar.

Cina dan India ingin memproduksi lebih banyak bahan bakar dari tumbuhan. tapi keduanya sudah kerepotan memenuhi kebutuhan air untuk menumbuhkan pangan tersebut. De Fraiture sudah emngumpulkan data penggunaan air dan produksi tanaman. dengan menggunakan informasi masa lalu, bisa di prediksi penggunaan air masa depan. penggunaan informasi untuk membuat prediksi kadang disebut membuat model. De Fraiture tahu beberapa banyak jagung dan tebu yang mau digunakan Cina dan India untuk memenuhi kebutuhan energi. Modelnya bernama WATERSIM, menunjukan banyaknya air yang diperlukan untuk menumbuhkan semua tanaman itu.

Hasilnya menunjukan kedua negara itu akan mengalami kekurangan air parah jika menumbuhkan jagung dan tebu dengan jumlah yang direncanakan.

Sumber:NATIONAL GEOGRAPHIC

No comments :